Perbedaan Jenis Case Softcase, Hardcase, Sillicone Case, Fuze Case, dan Flip Case

Jakarta, Indonesia – 03 Desember 2019

Case/cover berfungsi untuk menjaga gadget seperti smartphone kamu terhindar dari kotoran dan benturan, sehingga smartphone kamu memiliki perlindungan lebih.

Terdapat banyak jenis, bentuk, dan merek yang tersedia di pasaran sehingga seringkali membuat kita bingung saat memilihnya.

Buat kamu yang tahun 2019 masih bingung bedain mana Softcase, Hardcase, Sillicone Case, Fuze Case, dan Flip Case, kali ini DiKliKAja kasih artikel penjelasannya.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk kamu sebelum memilih jenis case yang sesuai dengan selera dan kebutuhan kamu ya guys.

1. Silicon Case

Jenis silicone case ini secara fisik tampilannya sangat ramping, dengan tekstur yang lembut serta tipis.

Benda ini pun cukup lentur dan menyatu pas ketika dipakai pada sebuah smartphone.

Perihal material, silicon case terbuat dari unsur kimia berlambang “Si” yang memiliki kode atom “No.14”.

Penggunaan silicon juga cukup umum di masyarakat, mengingat bahannya yang mudah diaplikasikan ke berbagai bidang mulai dari kecantikan sampai dengan elektronik, yang mana salah satunya untuk aksesoris handphone.

Sayangnya, dalam hal proteksi atau perlindungan, silicon case terbilang buruk. Pasalnya benda itu mudah melonggar dalam pemakaian lama, tidak dapat menghantarkan panas HP, warna cepat pudar, dan terpenting mudah sobek mengingat betapa tipisnya mereka.

2. Softcase

Softcase dengan kata dasar “Soft” yang berarti lembut, Case ini pun terbilang banyak di pasaran karena kelenturan bentuk serta kelembutan dan kekuatan uniknya dalam melindungi smartphone kamu.

Namun bisa dibilang, walaupun tipis ( tapi lebih tebal dari silicon case), Soft Case ini jauh lebih baik dalam melindungi handphone kamu daripada case berbahan silicon.

Terlebih lagi karena dalam hal material produk, Softcase biasanya terbuat dari bahan bernama TPU (Thermoplastic Polyurethane) yang merupakan golongan turunan dari plastik.

Hanya saja TPU lebih kuat, lentur, dan awet bentuknya. Ketebalan Softcase TPU ini pun beragam, ada yang setebal 0,2 sampai 0,3 mm.

Untuk hal perlindungan, lewat keunggulan bahan TPU tadi, Softcase dinilai lebih baik dari Silicon Case. Apalagi desain Softcase masa kini kebanyakan dilapisi bahan tebal pada setiap ujungnya, agar mampu melindungi setiap gadget dari crack atau benturan mendadak. Jadi bisa dikatakan lebih aman.

Selain itu, softcase sekarang ini beragam model mulai dari warna polos, gambar karakter, hingga bening/transparan. Bentuk case pun lebih awet dari masa ke masa, jadi tidak akan mudah longgar begitu pun dengan warnanya yang lebih tahan lama.

Lewat kelebihan itu, tidak heran bila di tahun 2019 Softcase standar mau pun Softcase premium semakin banyak saja peminatnya.

3. Hard Case

Jenis Case berikutnya adalah Hardcase. Dari istilah itu sudah bisa kalian tebak bahwa benda ini memiliki bentuk fisik yang keras, kaku, serta kuat dan baik dalam hal melindungi smartphone.

Memang benar adanya bahwa Hardcase itu memiliki bentuk kuat dan kaku. Hal itu didukung dengan material utama dalam membuatnya, yakni Polycarbonate yang disingkat (PC).

Bahan PC merupakan bahan setara plastik, tapi lebih kuat dan juga lebih kokok serta solid dalam hal bentuk. Selain itu, PC memiliki bobot yang ringan, serta andal dalam menghantar panas.

Melalui keunikan itu, tidak heran Hardcase pun menjadi primadona lain dalam hal aksesoris yang dapat melindung smartphone para penggunanya.

4. Fuze Case

Jenis case selanjutnya ada yang namanya Fuze Case. Jenis case yang satu ini bisa dikatakan unik karena merupakan kombinasi dari bahan Silicon case, Hard Case, dan Soft Case.

Maksudnya combine di sini diartikan seperti tampilannya yang keras pada bagian tengah case, sementara lentur bagian pinggirnya, dan bahan silicon pun melengkapi dengan melindungi bagian bezel nya.

Maka dari itu perihal bahan dari Fuze Case, bisa kamu baca di atas soal Silicon, Soft case, dan Hard case.

Soal melidungi, Fuze Case terbilang cukup terampil karena perpaduan bahan kuat, lentur, tapi juga tipis.

5. Flip Case

Jenis case terakhir, ada aksesoris yang bernama Flip Case. Untuk segi tampilan, serupa case-case lainnya hanya saja ada penambah berupa penutup case di bagian depan menyerupai cover/sampul buku yang bisa dibuka dan ditutup.

Untuk bahan, Flip case ini sangat variatif, ada yang dari sejenis TPU, ada juga yang dari Leather atau kulit premium asli.

Kalau masalah perlindungan, Flip Case memang lebih baik dari jenis case lainnya, karena dapat menutupi seluruh permukan Handphone atau Smartphone kamu dengan baik.

Tapi, tampilan itu sebanding dengan kerumitan yang mana harus sering buka tutup setiap kali akan menggunakan HP.

Jadi, setelah kamu tahu definisi dari masing-masing case, maka kamu pun sekarang lebih tahu cara membedakan jenis case seperti Softcase, Hardcase, Silicon Case, Fuze Case, dan Flip Case. So, jangan salah lagi ya guys…

Nah untuk membeli produk aksesoris gadget lainnya yang berkualitas, resmi, dan terpercaya, tentu saja kamu dapat langsung membelinya secara Online di website DiKlikAja.com atau official store DiKlikAja di marketplace kesayangan kamu seperti Lazada.co.id, Tokopedia.com, Shopee.co.id, Bukalapak.com, Blibli.com, Akulaku.com, atau kamu juga bisa datang langsung ke office / toko DiKlikAja.com di Rukan Mangga Dua Square Blok C No.32, Jl. Gunung Sahari Raya No.1, Jakarta Utara, Indonesia, 14420.

Ayo kunjungi website DiKlikAja.com sekarang juga! ;-)