Sebagai acara olahraga terbesar setelah Olimpiade, Asian Games adalah acara bergengsi yang diorganisir oleh Olympic Council of Asia, dengan edisi ke-18 yang akan digelar di Jakarta - Palembang pada Agustus 2018 tahun ini.
Selain sukses sebagai penyelenggara, Indonesia berharap menorehkan prestasi baik dalam pesta olahraga Asia empat tahunan ini.
Maskot Asian Games 2018
Jiwa dari "Energy of Asia" terbentang pada keberagaman budaya, bahasa dan peninggalan sejarah. Saat semua elemen ini bersatu, ini akan menjadi kekuatan utama yang diperhitungkan dunia.
Dengan nilai keberagaman dan kesatuan itulah Indonesia memperkenalkan 3 maskot dengan energi berbeda, merepresentasikan energi yang terdapat pada Asian Games.
BHIN BHIN
Bhin Bhin adalah seekor burung Cendrawasih (Paradisaea Apoda) yang merepresentasikan strategi. Bhin Bhin mengenakan rompi dengan motif Asmat dari Papua.
ATUNG
Atung adalah seekor rusa Bawean (Hyelaphus Kuhlii) yang merepresentasikan kecepatan. Atung mengenakan sarung dengan motif tumpal dari Jakarta.
KAKA
Kaka adalah seekor badak bercula satu (Rhinoceros Sondaicus) yang merepresentasikan kekuatan. Kaka mengenakan pakaian tradisional dengan motif bunga khas Palembang.
Sejarah Tuan Rumah Asian Games 2018
Turnamen multievent empat tahunan itu pertama kali digelar pada 1951 di New Delhi India. Saat itu hanya 11 negara yang berpartisipasi termasuk Indonesia. Pada penyelenggaraannya yang keempat, Indonesia terpilih untuk pertama kalinya sebagai tuan rumah. Bagi Indonesia, ini kedua kalinya menjadi tuan rumah setelah pada 1962.
- 1951 Delhi, India
- 1954 Manila, Filipina
- 1958 Tokyo, Jepang
- 1962 Jakarta, Indonesia
- 1966 Bangkok, Thailand
- 1970 Bangkok, Thailand
- 1974 Tehran, Iran
- 1978 Bangkok, Thailand
- 1982 Delhi, India
- 1986 Seoul, Korea Selatan
- 1990 Beijing, Cina
- 1994 Hiroshima, Jepang
- 1998 Bangkok, Thailand
- 2002 Busan, Korea Selatan
- 2006 Doha, Qatar
- 2010 Guangzhou, Cina
- 2014 Incheon, Korea Selatan
- 2018 Jakarta-Palembang, Indoneisa
Upacara Pembukaan Asian Games 2018
Upacara Pembukaan Asian Games 2018 akan diadakan pada 18 Agustus 2018 di Stadion Utama GBK di Jakarta.
Asian Games ke-18 akan dibuka dengan pertunjukan kolosal sebagai bukti kepada dunia bahwa Indonesia adalah sebuah bangsa yang besar dan mampu menyelenggarakan sebuah event berskala Internasional.
Upacara pembukaan dan penutupan yang disebut-sebut akan memberikan pertunjukan seni dan budaya yang menampilkan ragam budaya kebanggan Indonesia, yang akan dimeriahkan oleh ribuan seniman mulai dari penari, musisi, seniman, dan akan dilangsungkan di arena Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
Jumlah Peserta
Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (INASGOC) telah mengumumkan bahwa akan ada 11 ribu atlet dari 40 negara yang akan terlibat dalam Asian Games kali ini. Jumlah ini berlipat-lipat kali dari peserta Asian Games pertama pada 1951 silam, hanya ada 491 atlet dari 11 negara yang terlibat.
Jumlah 11 ribu atlet ini, yang akan akan bertanding di 40 cabang olahraga yang terdiri dari 465 nomor pertandingan, juga lebih banyak ketimbang Asian Games sebelumnya, 2014, dengan 9.501 atlet dari 36 cabang olahraga.
Pertama Kalinya Digelar di Lebih Dari Dua Kota
Ini merupakan kali pertama Asian Games digelar di lebih dari dua daerah. Jakarta dan Palembang akan menjadi tuan rumah utama.
Di Jakarta, pertandingan akan terpusat di Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta Convention Center, dan Jakarta International Expo. Beberapa olahraga khusus akan digelar di Ancol, Pulomas, Rawamangun, Pondok Indah, hingga beberapa daerah di luar Jakarta seperti Banten, juga Bandung hingga Majalengka. Sementara di Palembang, sepuluh cabang olahraga yang akan dipertandingkan di sana terpusat digelar di Jakabaring Sport City.
Beban Indonesia Masuk 10 Besar Asia
ndonesia memiliki target tinggi masuk ke 10 besar Asian Games 2018 ini. Padahal dalam 20 tahun terakhir, peringkat Indonesia masih tergolong sulit menembus jajaran elit itu.
Namun berstatus sebagai tuan rumah, optimisme pemerintah melambung. Indonesia ingin mengulang kejayaan 1962, saat sukses menjadi tuan rumah dapat diikuti dengan prestasi mencolok menjadi runner-up di bawah Jepang.
Hingga saat ini, pretasi di tahun 1962 itu masih menjadi capaian terbaik Indonesia di Asian Games. Baik dari segi peringkat maupun capaian emas. Pada 2014 Indonesia berada di posisi ke-17 dengan 4 medali emas, 5 perak, dan 11 perunggu.
Upacara Penutupan Asian Games 2018
Upacara Penutupan akan diadakan pada tanggal 2 September 2018 di Stadion Utama GBK Jakarta.
Sejalan dengan slogan ‘Energy of Asia’ yang diusung oleh gelaran Asian Games ke-18 Jakarta Palembang 2018, upacara pembukaan Asian Games kali ini akan membawa semangat ‘Bhinneka Tunggal Ika’ yang mengeksplorasi kekayaan budaya Indonesia melalui sajian seni dan budaya yang akan dipimpin langsung oleh Wishnutama (CEO Net Mediatama Televisi) selaku direktur kreatif untuk seremoni pembukaan dan penutupan Asian Games 2018.
Salam Indonesia!
DiKlikAja.com
Referensi ; asiangames2018.id
Leave a Reply Cancel Reply