Seperti yang kita ketahui, satu hal yang wajib kita lakukan ketika menggunakan smartphone adalah mengisi daya baterai. Tidak seperti handphone jaman dulu, kita tidak perlu pusing-pusing memikirkan baterai, karena biasanya handphone dapat bertahan sangat lama. Dengan hadirnya smartphone, satu atau 2 hari tanpa pengisian daya sepertinya mustahil.
Agar pengguna dapat menggunakan smartphone tanpa harus menunggu lama dalam pengisian daya, Qualcomm memperkenalkan teknologi Quick Charge. Lalu, bagaimana teknologi ini bekerja?
Teknologi pengisian baterai ekstra cepat ala Qualcomm bekerja dengan meningkatkan voltase listrik yang dikirimkan ke ponsel dari charger. Hal ini membuat pengisian baterai diklaim empat kali lebih cepat dibanding charger konvensional. Bikin baterai cepat rusak nggak?
Menurut Qualcomm, hal itu tak akan terjadi lantaran digunakannya teknologi Intelligent Negotiation for Optimum Voltage (INOV) di Quick Charge 3.0. INOV untuk mencari voltase tepat yang disalurkan ke baterai ponsel yang akan diisi ulang.
Menurut Ev Roach Senior Director Product Management Qualcomm, “setiap baterai memiliki batasan voltase yang berbeda, dan INOV akan mencari voltase yang optimal untuk setiap perangkat. Jadi, Quick Charge 3.0 bisa memasukkan daya lebih banyak ke dalam baterai, bukan membuang daya ke tempat lain. Penggunaan chip Quick Charge 3.0 di charger tidak akan menambah mahal harga charger tersebut, karena harga chip tersebut hampir sama dengan chip charger pada umumnya.”
Namun Roach menyebut bahwa untuk membuat charger bisa mentransfer voltase yang lebih tinggi, dibutuhkan biaya yang lebih mahal. Jadi, secara tidak langsung, charger dengan standar Quick Charge 3.0 yang bisa mengisi baterai dengan cepat akan dijual dengan harga yang lebih mahal juga.
Tak cuma itu, Quick Charge 3.0 juga memungkinkan untuk dibuatnya satu charger untuk banyak perangkat, seperti ponsel, tablet, juga laptop. Hal tersebut bisa terjadi jika Quick Charge 3.0 digabungkan dengan USB-type C yang sudah digunakan di beberapa jenis perangkat.
"Kami menyukai konsep tersebut (USB type-C dan Quick Charge 3.0) karena nantinya, kamu cukup membawa satu charger untuk semua perangkat," ujar Roach. Ini juga bisa terjadi karena penggunaan chip Quick Charge 3.0 tak terbatas pada perangkat yang menggunakan prosesor Snapdragon.
Di Indonesia sendiri, salah satu brand produk Quick Charge berteknologi Qualcomm adalah brand OptimuZ. Sebagai brand produk premium ternama untuk kebutuhan digital di Indonesia, OptimuZ memiliki beragam produk charger terbarunya dengan teknologi Quick Charge 3.0 dari Qualcomm, yang memungkinkan dapat mengisi daya baterai sangat cepat, hingga 4x lebih cepat dari charger biasa, atau dapat mengisi daya devices yang kompatibel dengan Quick Charger 3.0 hingga 80% hanya dalam waktu 35 menit.
Jika kamu tertarik ingin membeli produk Quick Charger dari OptimuZ dengan teknologi dari Qualcomm, silahkan kunjungi www.diklikaja.com untuk membeli produk ini secara Online ya.
Silahkan kunjungi website DiKlikAja.com atau datang langsung ke kantor / toko DiKlikAja.com di Rukan Mangga Dua Square Blok C No.32, Jl. Gunung Sahari Raya No.1, Jakarta Utara, Indonesia, 14420, untuk membeli produk-produk aksesoris gadget dan computer berkualitas, original, dan bergaransi seperti produk Quick Charger Qualcomm ini.
Ayo kunjungi website www.DiKlikAja.com sekarang juga! ;-)
Baca juga artikel mengenai Quick Charger Qualcomm lainnya :
- Mengenal Teknologi Quick Charge dari Qualcomm, Pengisian Baterai Lebih Cepat
- Mengenal Lebih Dalam Teknologi Quick Charge3.0 dari Qualcomm
- Charger OptimuZ Quick Charge 3.0 - Teknologi Pengisian Cepat Terbaru dari Qualcomm
- Review OptimuZ QC-030PT Quick Charge 3.0 Wall Charger 33W + Type-C
Leave a Reply Cancel Reply